Memang pindah agama adalah hal yang biasa. Hal yang umum yang cukup banyak orang lakukan. Dan pada dasarnya orang memilih untuk pindah agama, karena mereka ingin memiliki iman yang kuat. Mereka ingin hidup mereka terarah, dengan memiliki agama. Dan mereka ingin mengenal lebih dalam soal Allah, Tuhan Yang Maha Esa. Mereka mencari jati diri mereka. Mereka mencari kenyamanan mereka, mereka mencari perlindungan. Dan ketenangan. Sehingga mereka belajar beberapa agama, dan mereka akan memilih mana yang paling dirasanya cocok dengan mereka. Dan mereka akan memutuskan untuk pindah agama. 

Tidak Sedikit Orang Yang Pindah Agama Hanya Karena Urusan Politik Atau Untuk Urusan Pernikahan

Karena pengaruh agama untuk kehidupan manusia memang sangat besar dan itu tidak bisa dipungkiri. Karena memang agama memiliki peran yang sangat besar. Dia bisa menjadi pendoman untuk setiap orang dalam menjalani hidup. Selain hukum dalam negara, hukum dan aturan dalam agama pun sangat berpengaruh dalam manusia menjalani hidupnya. Saat manusia merasa sedang drop, sedang merasa jatuh, sedih, tidak kuat, agama lah akan menjadi pegangang mereka. Sehingga orang akan semakin mendekatkan diri dengan Yang Maha Kuasa. 

Itu pada umumnya. Tapi ada juga orang yang memandang agama berbeda. Karena agama yang memiliki peran penting, sehingga agama menjadi salah satu poin penting dalam melakukan beberapa hal. Dan misalnya Indonesia, dengan mayoritas Islam, sehingga untuk masuk kedalam anggota pemerintahan, untuk orang yang beragama non muslim, itu agak susah memang. Apalagi jika ingin mencalonkan diri sebagai gubernur, walikota, dan lain sebagainya. Akan sangat sulit jika kalian beragama non muslim. Dan ini yang disayangkan. 

Karena hal ini ada orang rela menjual Tuhannya hanya untuk bisa mendapatkan kedudukan di partai atau pemerintahan. Dan kejadian ini tidak terjadi sekali atau dua kali. Tapi banyak sekali. Dan selain soal politik, banyak juga orang yang rela menjual Tuhannya hanya untuk cinta. Hanya untuk bisa bersama dengan orang yang dicintainya. Agar direstui, dan dilancarkan pernikahannya. Karena kalau beda agama, orang tua tidak merestui. hal -hal yang seperti ini yang sangat-sangat disayangkan.